yah. sekedar nyalin yg saya baru baca. dan pasti sudah pernah dipelajari sejak SMP! diulang lagi di SMA! sekarang KULIAH juga masih belajar yang sama! (apa ya tujuannya? jreng!)
Fisika Dasar :
1.Besaran (quantity) -> bisa diukur dan dinyatakan dalam angka
2.Satuan -> sistem / cara / aturan untuk menyatakan besaran fisika ke dalam angka.
Satuan yang dipakai bermacam2, bisa yang sistem internasional (SI / disebut jg MKS alias meter.kilo.sekon), ada juga CGS (Centi.Gram.Sekon), ada juga FPS (Feet.Pound.Sekon)
Tapi besaran internasional untuk jarak, nggak semuanya menggunakan meter loh.. misalnya aja pada bidang astronomi, karena sangat panjang jaraknya (berpuluh juta meter paling nggak,) kan nggak mgkn kita pakai satuan meter, jadi yang dipakai adalah "tahun cahaya". 1 tahun cahaya = 9.460.800.000.000.000 meter kurang lebih. ini berasal dari 1 tahun (365 x 24 x 60 x 60 detik) dikalikan kecepatan cahaya ( 3 x 100.000.000 m/s)
sedangkan untuk besaran yang terlalu kecil kita pakai Angstrom
3. Konversi -> misalnya untuk merubah dari km/jam ke m/s suatu angka harus dikalikan 1000/3600 alias 5/18. nah 5/18 ini disebut Faktor Konversi
4. Notasi Ilmiah / Aturan Pembulatan ->
misalkan mau dibulatkan sampai 2 angka di belakangan koma, :
@ kalau kurang dari 5, hilangkan sisanya. misal : 4,32398 jadi = 4,32
@ kalau lebih dari 5, ganti jadi 1 angka di atasnya. misal : 4,32698 jadi = 4,33
@ kalau sama dengan 5, ambil genap terdekat yang lebih tinggi. misal : 5,33567 jadi = 5,34 . misal : 5,66567 jadi = 5,66
5. Besaran SKALAR dan VEKTOR
Dari SMP, kita diajari bahwa yang membedakan besaran skalar dan vektor yaitu : kalau skalar cuma punya nilai, sedangkan vektor punya nilai dan arah. INI KURANG TEPAT. misalnya aja ARUS LISTRIK. punya arah dan nilai kan? tapi arus listrik bukan termasuk besaran vektor. dia besaran skalar. karena itu pengertian besaran vektor seharusnya adalah : Besaran yang mempunyai nilai, arah, dan memenuhi aturan operasi matematika vektor
6. Vektor yang sama berarti punya arah, nilai, dan jenis yang sama. walaupun letaknya beda, tapi kalau ketiga syarat itu sama, ya berarti vektornya sama.
7. Operasi matetmatika dasar pada vektor bisa pakai 3 cara, yaitu : jajaran genjang, metode poligon, dan analitik alias penguraian. (susah njelasinnya di sini aeh_
8. Perkalian Vektor dengan Vektor ada 2, yaitu DOT PRODUCT (titik / . ) dan CROSS PRODUCT (silang / x)
Yah, inti yang sy pelajarin malam ini intinya itu aja lah....
sudah pernah belajar sih.. tapi ternyata ada fakta2 baru yang lumayan juga buat diketahui. ya kan? :D
best by : anita
good job.. salam kenal dr Tanah Grogot....
BalasHapussemoga bisa belajar bersama-sama